Pelaku Pemerkosa Anak Tiri Menangis Histeris Saat Ditangkap

Pelaku Pemerkosa Anak Tiri Menangis Histeris Saat Ditangkap
Pelaku pemerkosa anak tiri. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, KEDIRI - Satreskrim Polres Kediri membekuk BD, warga Desa Butuh, Kabupaten Kediri, lantaran aksinya tega menggauli anak tirinya.

Aksi pelaku sudah berulang kali dilakukan dengan mengancam akan membunuh korban jika aksinya dibongkar ke orang lain .

Saat digelandang polisi, pria berusia 41 itu terus menangis. Menurut AKBP Roni Faisal, Kapolres Kediri aksi ini terbongkar dan dilaporkan oleh sang istri yang telah dinikahinya selama hampir 12 tahun.

Perempuan tersebut geram saat melihat langsung aksi tak senonoh yang dilakukan tersangka terhadap anaknya LA (15) di kamar mandi rumahnya.

"Pelaku BD mengaku khilaf. Namun aksi itu telah dia lakukan selama 3 kali, baik di rumah saat sepi maupun di gubuk tepi sawah dekat rumahnya. Pelaku mengaku tergiur dengan kemolekan tubuh anaknya itu," ujar AKBP Roni.

Kini BD harus mendekam di balik jeruji besi Mapolres Kediri. Dia terancam dijerat pasal 81 ayat (1), (3) junto pasal 81 ayat (2) subsider pasal 82 ayat (1),(2) junto pasal 76W, undang-undang RI nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas undang undang RI No 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. (pul/jpnn)


Pelaku pemerkosa anak tiri menangis saat ditangkap polisi dan mengaku khilaf melakukan perbuatan bejat.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News