Pelaku Perompakan Kapal Warga Negara Australia Itu 10 Orang, Begini Kronologinya
Minggu (24/5/2020), korban dihadang kawanan perompak di perairan wilayah OKI berbatasan dengan Lampung. Pelaku 10 orang, 4 di antaranya menggunakan senpi.
Pelaku membawa kabur sejumlah perlengkapan di kapal. Di antaranya, emergency positioning record beacon (EPIRB), GPS, alat navigasi, radio komunikasi, ponsel merek iPhone, dokumen kapal, kemudi kapal, dynamo starter mesin, aki serta alat pengolah logistik dan kompor.
Lalu merampas Paspor, kartu ATM, dan uang tunai 700 dolar Australia.
Korban sempat memberitahukan kondisinya dengan menekan tombol sinyal keselamatan EPIRB atau (emergency positioning record beacon).
Sinyal EPIRB diterima oleh International Maritim Organization (IMO) kemudian diteruskan ke Kedutaan besar Australia di Jakarta yang kemudian menghubungi Polri serta Basarnas.
Polda Lampung bekerja sama dengan jajaran Polda Sumsel untuk mengungkap kasus perampokan tersebut.
BACA JUGA: Dua Pria Saling Bacok di Tepi Jalan, Keduanya Sama-sama Tewas Mengenaskan
Karena TKP tindak pidananya terjadi di wilayah perairan Sumsel, untuk tindak lanjut kasusnya sesuai wilayah yuridisnya yakni di Sumsel.(dho)
Polisi masih terus mencari para pelaku perompakan terhadap Tadeusz Novysky, 70, warga Australia di perairan wilayah Kabupaten OKI berbatas dengan Lampung, Minggu (24/5/2020) lalu.
Redaktur & Reporter : Budi
- Dua Anak Perempuan Tenggelam saat Berenang di Sungai Enim
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia
- Warga Tanjung Lago Tewas Ditusuk Sesama Pengunjung Warung di Banyuasin
- Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Segera Bentuk Tim Pencarian Peninggalan Sejarah