Pelantikan Jokowi-Ma’ruf Adalah Bukti Kematangan Proses Demokrasi

Pelantikan Jokowi-Ma’ruf Adalah Bukti Kematangan Proses Demokrasi
RESMI MENJABAT: Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin menerima berita acara pelantikan Presiden - Wakil Presiden 2019-2024 dalam Sidang Paripurna MPR, Minggu (20/10). Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Hari ini merupakan salah satu momen bersejarah bagi iklim demokrasi Indonesia setelah melalui proses pilpres yang cukup panjang.

Hari ini MPR menggelar sidang paripurna pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo – Ma’ruf Amin di di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.

Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Umar Bonte mengapresiasi proses demokrasi ini yang dianggapnya semakin matang. Dia merasa bangga sebagai pemuda pewaris bangsa.

“Sebagai pemuda Indonesia tentu sangat bersukacita atas kemenangan ini. Melalui momentum pelantikan Jokowi- Ma`ruf ini kami berharap agar pemuda Indonesia semakin mencintai Pancasila sebagai satu satunya medium pemersatu bangsa,” ujar Bonte di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, (Minggu 20/10).

Bonte mengatakan, dilantiknya Jokowi- Ma`ruf merupakan pembuktikan bahwa betapa saktinya demokrasi Indonesia.

“Demokrasi bangsa yang benar- benar lolos dari ancaman radikalisme. Semua tahu betul proses politik tahun ini ada kelompok tertentu mendorong isu-isu identitas dan rakyat tetap saja memenangkan jokowi Ma`ruf," lanjutnya.

“Saya menilai Pancasila memang sangat sakti, rakyat sadar betul tentang keberagaman. Sekali lagi, momentum hari ini adalah salah satu torehan sejarah penting bagi bangsa ini. Kita telah memenangkan rasa nasionalisme’ sekali lagi,” sambung politikus PDIP tersebut.

“Dalam kesempatan ini saya Umra bonte mewakili sikap pemuda Indonesia mengucapkan selamat atas dilantiknya Bapak Jokowi dan Ma’ruf Amin dan selamat kepada seluruh bangsa Indonesia yang kembali mempertontonkan proses demokrasi yang makin matang kepada negara-negara lain, bahwa Pancasila itu sakti,” pungkas Bonte.(flo/jpnn)

Pelantikan Jokowi-Ma`ruf merupakan pembuktikan bahwa betapa saktinya demokrasi Indonesia.


Redaktur & Reporter : Natalia


Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News