Pelibatan Pejabat TNI AL di Kepengurusan Saka Bahari Harus Dimaksimalkan Lagi

Pelibatan Pejabat TNI AL di Kepengurusan Saka Bahari Harus Dimaksimalkan Lagi
Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji saat menerima kunjungan silaturahmi Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Laksda TNI (Purn) Kingkin Suroso selaku Ketua Pimpinan Saka Bahari Nasional, Senin (11/5). Foto: Dispenal

jpnn.com, JAKARTA - Pelibatan pejabat TNI AL dalam kepengurusan Saka Bahari Nasional, terutama dalam menjembatani atau sebagai Liaison Officer (LO) dengan instansi kementerian dan kelembagaan agar bisa lebih dimaksimalkan lagi.

Harapan tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Siwi Sukma Adji saat menerima kunjungan silaturahmi Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Laksda TNI (Purn) Kingkin Suroso selaku Ketua Pimpinan Saka Bahari Nasional di Ruang Tamu Kasal, Mabes TNI AL, Cilangkap Jakarta Timur, Senin (11/5).

Kasal selaku Ketua Majelis Pembimbing Saka Bahari Tingkat Nasional dalam kesempatan tersebut menerima laporan pelaksanaan kegiatan Satuan Karya (Saka) Bahari Nasional tahun 2019 - 2020 serta membahas kepengurusan berkaitan dengan validasi organisasi Pimpinan Saka Bahari Tingkat Nasional.

Dalam kesempatan itu, Kasal juga menekankan agar ke depan pembinaan Saka Bahari menggunakan metode teknologi informasi. Salah satunya adalah pembuatan film pendek tentang Saka Bahari serta menggiatkan sosialisasi Saka Bahari melalui Radio Jalesveva Jayamahe (JJM) dan inovasi kegiatan dengan metode kemah di kapal. 

“Selain itu, untuk menumbuhkan rasa cinta Tanah Air, para peserta Saka Bahari dapat melaksanakan kegiatan joy sailing dengan KRI Dewa Ruci yang tentunya dapat menambah wawasan kebaharian," tambah Kasal.

Sementara itu, Laksda TNI (Purn) Kingkin Suroso yang merupakan Anggota Pembimbing Saka Bahari Tingkat Nasional menyampaikan tentang program revitalisasi yang dalam waktu dekat akan melaksanakan program percepatan, di mana akan ditunjuk 3 dari 11 Saka yaitu Saka Bahari dari TNI AL, Saka Bhakti Husada dari Kementerian Kesehatan dan Saka Warna Bhakti dari Kementerian Kehutanan.

“Dalam kegiatan ini diharapkan semua anggota Satuan Karya setelah mengikuti kegiatan mendapatkan kecakapan soft skill atau penanaman cinta Tanah Air serta hard skill atau kecakapan keterampilan dan life skill yang keseluruhannya didapatkan dari hasil pelatihan Satuan Karya di sana. Para anggotanya memiliki kompetensi sesuai bakatnya berdasarkan standar nasional yang bersertifikat Badan Akreditasi Nasional (BAN),”  pungkas Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka menutup pertemuan tersebut.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kadispotmar Brigjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto dan Sekretaris Pinsaka Bahari Tingkat Nasional Sri Wigati.(fri/jpnn)

Pelibatan pejabat TNI AL dalam kepengurusan Saka Bahari Nasional, terutama dalam menjembatani dengan instansi kementerian dan kelembagaan agar bisa lebih dimaksimalkan lagi.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News