Pelindo III Ditunjuk jadi Koordinator Satgas Covid-19 di Provinsi Bali

Pelindo III Ditunjuk jadi Koordinator Satgas Covid-19 di Provinsi Bali
PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III ditunjuk Kementerian BUMN sebagai koordinator Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Covid-19 BUMN di Provinsi Bali. Foto dok Pelindo III

jpnn.com, BALI - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III ditunjuk  Kementerian BUMN sebagai koordinator Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Covid-19 BUMN di Provinsi Bali.

Sebanyak 22 BUMN mendukung sepenuhnya upaya Kementerian BUMN dalam penanganan Covid-19.

Pelindo III bersama BUMN se-Provinsi Bali telah mengambil langkah nyata dalam menanggulangi sebaran Covid-19 dengan beberapa program, di antaranya telah disiapkan dua posko Command Center Covid-19 yang berlokasi di Pelabuhan Benoa dan Rumah Kreatif PLN Sesetan.

Direktur Utama Pelindo III Doso Agung selaku ketua tim koordinator Satgas Bali menjelaskan Posko Command Center ini berfungsi sebagai penyedia informasi bagi masyarakat Bali, serta bisa juga difungsikan sebagai titik koordinasi bagi BUMN di Provinsi Bali untuk aktivitas pencegahan dan mitigasi risiko penyebaran Covid-19.

Beberapa program lain juga telah dijalankan oleh tim Satgas Bali dengan memberikan bantuan pembuatan bilik sterilisasi yang telah tersebar di 14 titik di kota Denpasar, serta penyerahan 75 unit wastafel ke BPBD Provinsi Bali, yang diserahkan secara simbolik oleh CEO Pelindo III Regional Banyuwangi Bali Nusra kepada Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali.

Sekda Provinsi Bali selaku Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, I Dewa Made Indra mengapresiasi tindakan yang dilakukan Pelindo III bersama BUMN se-Provinsi Bali.

"Ini merupakan produk inovasi yang bagus dan akan kami letakkan di pusat keramaian serta tempat Ibadah di Pulau Bali," ujar Doso.

Sementara itu Kepala BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin berterima kasih karena telah bahu membahu bersatu menanggulangi sebaran covid-19 di Pulau Bali.

Pelindo III bersama 22 BUMN lainnya akan menggelontorkan dana sebanyak Rp1,4 miliar untuk membantu menekan sebaran covid-19 di Provinsi Bali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News