Pembudi Daya Ikan di Magelang Panen Rezeki di Tengah Pandemi Covid-19
"Saya menggandeng teman dari Jakarta untuk diekspor ke China. Bahkan di masa pandemi ini penjualan justru naik 20 persen," katanya.
Jika biasanya dalam satu Minggu dia mengirim sekitar 15 ekor arwana dewasa, di masa pandemi ini dia bisa mengirim 20 ekor ditambah ratusan anakan ikan arwana yang harga satuannya sekitar Rp 18 ribu.
Jumlah pengiriman tersebut akan meningkat di kisaran bukan Desember sampai Februari atau di musim penghujan.
Fajar memang bukan hanya membudidayakan arwana dewasa. Sejak peranakan, ikan arwana telah dia kelola dengan baik di beberapa kolam dan puluhan akuarium di rumahnya.
Lahan tersebut masih ditambah dengan puluhan petak kolam yang dikelola tetangganya.
Kebetulan Minggu (28/6) siang tadi ketika warga setempat panen, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sedang gowes ke Kabupaten Magelang dan menghampiri mereka.
Ganjar sekaligus berkunjung ke kolam-kolam di rumah Fajar.
"Di tengah pandemi ini ternyata masih menyimpan berkah untuk para pembudidaya ikan arwana ini. Penjualannya naik 20 persen. Di ekspor juga ke China," katanya.
Pembudi daya ikan air tawar meraup untung melalui penjualan dan ekspor di tengah pandemi covid-19.
- Hadiri Sidang Putusan PHPU Pilpres 2024 di MK, Ganjar Singgung Kemerdekaan Hakim
- Kubu Prabowo Yakin Permohonan Pihak Anies & Ganjar Bakal Ditolak Hakim MK
- Mardiono PPP Hadiri Halalbihalal Golkar, Ganjar Merespons Begini
- Ganjar Pranowo Soal Peluang Bertemu Gibran: Pintu Saya tidak Pernah Tertutup
- Alasan Ganjar Tak Hadiri Open House di Rumah Megawati
- Presiden seperti Pimpinan Mafia Jika Pakai Kekuasaan Demi Kepentingan Pribadi