Pembunuhan Sadis, Ujang Meninggal Usai Ditikam Parang
jpnn.com, LAMANDAU - Pembunuhan sadis terjadi di Desa Batu Tunggal, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah.
Ujang Sariaman meninggal dunia setelah ditikam oleh temannya, Redianto, menggunakan parang.
Keduanya diduga sempat berduel karena Redianto terlihat mengalami luka robek di kepala dan matanya lebam.
Kabag Ops Polres Lamandau AKP Andreas Alex mengatakan, Ujang dan Redianto merupakan karyawan perusahaan perkebunan kelapa sawit dan tinggal di satu barak.
Pada malam kejadian nahas itu, mereka berada di dalam barak. Saat itu, mereka terlibat adu mulut.
”Berdasarkan keterangan saksi, korban dikejar pelaku menggunakan parang. Parang itu kemudian diayunkan ke arah korban secara membabi buta, lalu terdengar suara minta tolong beberapa kali,” ujar Andreas.
Setelah itu, sambung Andreas, Redianto berjalan menuju barak paling ujung sambil membawa parang yang berlumuran darah.
Dia meninggalkan Ujang yang telah ambruk dengan luka di belakang kepala, lengan, dan jari tangan kanan putus.
Pembunuhan sadis terjadi di Desa Batu Tunggal, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah.
- Polisi Ungkap Pembunuhan Berencana di Tanah Laut, Korban Ditusuk 38 Kali
- Sukses Ungkap Kasus Pembunuhan Sadis di Macan Lindungan Palembang, Tim Gabungan Dapat Pin Emas
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka
- Pengakuan Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Target Awal Membunuh Suami Korban
- Anung, Suami dan Ayah Korban Pembunuhan di Palembang Minta Pelaku Dihukum Berat
- Motif Pembunuhan di Gunung Katu Malang Terungkap, Tersangka Marah Diajak Begituan