Pemda di Jatim Diminta Rutin Memantau Pasien Covid-19 yang Menjalani Isoman

Pemda di Jatim Diminta Rutin Memantau Pasien Covid-19 yang Menjalani Isoman
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Foto: Humas DPD RI

jpnn.com, MALANG - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan pemerintah daerah (pemda) di Jawa Timur untuk rutin memantau pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Pasalnya, jumlah pasien yang menjalani isoman di Jatim hampir menembus angka 28 ribu orang.

Berdasarkan informasi terakhir dari Satgas Covid-19 Jawa Timur, sebanyak 27.910 pasien Corona, dari total 53.487 pasien, menjalani isoman. Sisanya berada dalam perawatan di rumah sakit atau menjalani isolasi terpusat (isoter).

“Sudah menjadi tugas pemda untuk memastikan keselamatan pasien Covid yang melakukan isoman. Pastikan segala kebutuhan seperti oksigen, obat-obatan, vitamin dan suplemen pasien Covid isoman bisa terpenuhi,” ujar LaNyalla saat kunjungan kerja di Malang, Selasa (27/7/2021).

Senator asal Jawa Timur ini juga meminta pemda memastikan terjaminnya asupan gizi dan logistik bagi pasien isoman. Apalagi, jika isoman dilakukan oleh seluruh keluarga dalam satu rumah. Menurut LaNyalla, pemberian obat-obatan dan vitamin saja tidak cukup.

“Pasien isoman tidak bisa keluar rumah. Bayangkan kalau satu rumah yang melakukan isoman, mereka akan kesulitan memenuhi kebutuhan makanan. Di sini Posko Pengamanan Covid-19 tingkat desa dan kelurahan sangat penting,” ujar LaNyalla.

LaNyalla mengatakan, Posko Pengamanan Covid-19 tingkat desa dan kelurahan bisa mengatur mengenai pemberian logistik pasien isoman di wilayahnya.

Berbagai upaya perlu dilakukan untuk meringankan kondisi pasien Covid yang melakukan isoman.

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan pemda di Jawa Timur untuk rutin memantau pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News