Pemda Dorong UMKM Memenuhi Syarat untuk Menjajakan Produk di WSBK

M. Ikhsan juga menyebutkan jumlah pelaku usaha kecil di Lombok Tengah saat ini sebanyak 125 ribu orang.
Oleh karena itu, pihaknya tidak dapat memastikan semua pelaku usaha dapat ikut memasarkan produknya pada ajang bergengsi tersebut.
Namun, Ikhsan menjamin jumlah UMKM Lombok Tengah harus terbanyak dari pada daerah lain.
"Yang akan masuk pada WSBK nanti jumlahnya 300, tetapi itu masih kami usahakan supaya bisa masuk," imbuhnya.
Jumlah itu masih belum dapat dipastikan untuk mendapatkan akses. Akan tetapi yang jelas pihaknya masih menunggu hasil dari pemerintah pusat.
"Kami belum dapat pastikan sih, tetapi jumlah yang kami ajukan," sebutnya.
"Lombok Tengah harus dalam jumlah terbanyak," sambung Ikhsan.
Ikhsan menyebutkan para UMKM ini harus memenuhi beberapa syarat untuk dapat memasarkan produk pada WSBK, salah satunya harus lolos pada verifikasi data melalui kurasi.
Untuk dapat memasarkan produk pada WSBK nanti, Ikhsan menyebutkan para UMKM ini harus memenuhi beberapa syarat.
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah