Pemda Perjuangkan Rebut Blok Mahakam
Selasa, 22 November 2011 – 09:08 WIB

Pemda Perjuangkan Rebut Blok Mahakam
Kekhawatiran sejumlah pihak jika Blok Mahakam tidak segera dinasionalisasi akan berujung pada seperti kasus Freeport, bagi Firnandi memang cukup beralasan. Sebab, saat ini kejelasan kontribusi perusahaan dari Perancis ini dirasa tidak memberikan kontribusi berarti kepada masyarakat.
Secara terpisah, Plt Wakil Ketua DPRD Kukar Didi Agung mengatakan, masalah tersebut memang layak segera dikroscek kebenarannya. Hal ini untuk menjawab kekhawatiran sejumlah pihak . "Dari sana akan terlihat, seberapa besar kontribusi Total, baik kepada Kukar maupun negara. Kami akan panggil BP Migas maupun Total, agar semuanya jelas," ucapnya.
Sebelumnya, Manajemen Perusda Tunggang Parangan (TP) menilai, anggapan Advisor Divisi Komunikasi Hubungan Pemerintah dan Dukungan Operasi PT Total E&P Indonesie, Leo Tobing salah besar. Leo sebelumnya menilai, perusahaannya lebih mampu dan berpengalaman mengelola ladang minyak dan gas bumi (migas) itu. Menurut Direktur Perusda TP Erwinsyah, walaupun saat ini Total telah percaya diri atas kemampuannya, tapi itu hanya karena pemerintah RI belum diberi kesempatan untuk mengelola blok di Delta Mahakam itu.(*/qi/far2)
SAMBOJA-Pemprov Kaltim dan Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) kukuh memperjuangkan hak pengelolaan Blok Mahakam, jika kontrak Pemerintah Pusat dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- World Safety Day 2025: IWIP Perkuat Budaya K3 di Lingkungan Kerja
- Manfaatkan Fasilitas SKA, Beragam Produk Asal Majalengka Tembus Pasar Mancanegara
- Lippo Karawang Siapkan Hunian dan Komersial Terbaru, Cek di Sini Harganya
- Peluncuran COCOBOOST di Ajang Mizone Active Zone Seru
- Investasi di Bidang SDM Bikin Bank Mandiri Raih Predikat Champion of the Year dan 12 Penghargaan Bergengsi
- Bea Cukai Gagalkan Distribusi Rokok Ilegal Senilai Hampir Rp 2 Miliar, Ini Kronologinya