Pemegang WHV Korban Kecelakaan Merasa Beruntung Biaya Perawatan Ditanggung Asuransi

Hari itu merupakan hari biasa bagi Ayu Nuraida yang sedang berjalan kaki menuju parkiran di Tasmania, Australia.
Dengan percaya diri ia menyeberang jalan, karena Ayu paham aturan di Australia adalah pejalan kaki bisa langsung berjalan setelah lampu penyeberangan menyala hijau.
Tapi, tanpa disadarinya, mobil yang berada di sebelah kirinya ternyata terus melaju hingga menabraknya.
"Waktu ditabrak, saya ingat sekali mobil itu menyundul pelipis kepala saya dan bahu sebelah kiri, lalu saya terpental dua meter," katanya.
"Saya mendarat di lutut sebelah kanan, baru lutut kiri."
Seling beberapa detik kemudian, Ayu terbaring kaku di atas aspal, tapi ia bisa mendengar orang-orang menghampirnya dan menanyakan "kamu kenapa?", "kamu baik-baik saja?'"
Ambulans datang untuk membawanya ke rumah sakit, di mana Ayu menjalani operasi lutut dan dirawat selama empat hari.
Ayu dinyatakan 'disabled' sementara dan tidak bisa bekerja selama tiga bulan.
Memiliki asuransi memang tidak diwajibkan bagi pemegang Working Holiday Visa, tetapi sangat bermanfaat
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Begini Kunci Jasindo Mencetak Kinerja Positif dan Perluas Pasar Asuransi
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Wujudkan Kepedulian Sosial, Asuransi Jasindo Salurkan Bantuan Sarana Prasarana
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS