Pemerintah akan Bayar Warga agar Bersedia Hamil saat Pandemi Covid-19
Selasa, 06 Oktober 2020 – 23:25 WIB
Filipina memprediksi angka kehamilan yang tidak direncanakan meningkat hingga 2,6 juta jika pembatasan terus berlangsung hingga akhir tahun, menurut Yayasan Populasi PBB.
"Angka ini menjadi pandemi tersendiri," kata Aimee Santos, juru bicara PBB di Filipina, bulan lalu.
Filipina adalah negara dengan populasi terpadat kedua di Asia Tenggara dengan 108 penduduk. Filipina mencatat kasus Covid-19 mencapai 304 ribu infeksi. (bbc/ngopibareng/jpnn)
Saat ini banyak warga yang memilih menunda kehamilan karena takut menghadapi pandemi covid-19.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run Siap Kembali Manjakan Para Runner
- Begini Pernyataan Sahabat soal Kabar Syahrini Hamil
- Singapore Tourism Board Luncurkan Kampanye Global
- Tim Sukses
- Penjelasan Polisi soal 42 Balita Keracunan Makanan di Majene
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu