Pemerintah Butuh Investasi Rp 3.000 Triliun
Senin, 11 April 2011 – 14:44 WIB

Pemerintah Butuh Investasi Rp 3.000 Triliun
Saat ini, jelas Hatta pula, tim untuk percepatan pembangunan sesuai koridor ekonomi telah terbentuk di bawah koordinasi Kemenko Perekonomian. Setiap bulannya, tim ini akan memberikan laporan langsung ke Presiden. Tim tersebut juga akan mengawasi progres di masing-masing koridor.
Sementara itu, Menteri BUMN Mustafa Abu Bakar mengatakan, konsep dari masterplan percepatan pembangunan ini sudah hampir selesai. Tim akan melaporkan rutin pada Presiden mulai dari tanggal 18 April mendatang.
"Mudah-mudahan tidak ada perubahan lagi. Nanti kita akan mantapkan lagi dengan melakukan pertemuan di Bogor. Jadi, seluruh gubernur akan kita undang lagi, kemudian akan kita laporkan kepada Presiden," kata Mustafa.
Sesuai dengan kesepakatan di Bogor beberapa waktu lalu, kata Mustafa, sudah ada 26 BUMN yang mendukung program percepatan pembangunan pemerintah tersebut. Di mana total investasinya mencapai Rp 836 triliun, dengan kesempatan kerja untuk 6,6 juta orang selama kurun waktu 2011-2014.
JAKARTA - Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), maka hingga tahun 2014 mendatang
BERITA TERKAIT
- UMKM Binaan PT Pertamina Patra Niaga Jadi Penjaga Warisan Batik Tulis Tasikmalaya
- Konsumsi Keju di Indonesia Rendah, Prochiz Gencar Mengedukasi Masyarakat
- PLN IP Gandeng Mitra International Untuk Pembiayaan Proyek PLTS Terapung Saguling
- HIS Meraih The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025
- Pertumbuhan Industri Daur Ulang Baterai Menjanjikan, Ekosistem EV Makin Lengkap
- Bank Raya Dukung Komunitas Pelaku Usaha Go Digital dengan Raya App