Pemerintah Diminta Mobilisasi Gerakan untuk Menghentikan Kekejaman Israel

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin mengecam tindakan Israel di Masjid Al Aqsa. Menurut dia, harus ada upaya nyata dari negara-negara di dunia untuk menghentikannya. Salah satunya dia mengusulkan agar semua pihak bersepakat melakukan aksi boikot Israel.
“Saya kira perlu ada tindakan yang tegas. Diboikot saja Israel ini dan harus ada upaya-upaya menyatukan. Kalau OKI saja enggak cukup. Ini PBB. PBB saja dilawan, apalagi OKI,” ujar Kiai Ma'ruf di Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Jakarta, Kamis (27/7).
Rais 'Aam PBNU itu mengajak negara-negara di seluruh dunia, bersama PBB untuk memberikan hukuman terhadap Israel.
"Israel itu sudah terlalu lama melakukan tindakan yang biadab. Dan juga mencederai kemanusiaan. Sudah terlalu lama, puluhan tahun. Masa iya satu negara tidak bisa dihentikan," tegas dia.
Dia berharap pemerintah menginisiasi sekaligus memobilisasi gerakan untuk menghentikan kekejaman Israel di Masjid Al Aqsa supaya tidak terus terulang.(fat/jpnn)
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin mengecam tindakan Israel di Masjid Al Aqsa. Menurut dia, harus ada upaya nyata dari negara-negara
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Majelis Ulama Indonesia Tegaskan Vasektomi Hukumnya Haram
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- MUI Dukung Kejagung Membongkar Habis Mafia Peradilan
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- DPR Bahas RUU Kepariwisataan, Apa Misinya?