Pemilu 2019 di Rumah Sakit Jiwa: Tusuknya di Jidat ya? Pakai Paku atau Sandal?
Usai menutup pengarahan, salah seorang pasien yang mengenakan sarung meminta petugas untuk mendahulukannya mencoblos. Alasannya dia datang dari jauh dan lelah. “Pak, saya duluan ya soalnya datang jauh dari Jakarta ingin istirahat,” kata dia kepada petugas.
Petugas yang mendengar hal itu pun tersenyum sambil meminta pasien lainnya untuk memberikan izin. “Bagaimana teman-teman, boleh ya bapak ini duluan mencoblos karena datang dari Jakarta,” tanya petugas kepada pasien lainnya yang dijawab dengan anggukan kepala.
Satu per satu mereka bergantian memasuki bilik suara. Mereka sangat senang bisa memberikan hak suaranya. Bahkan sambil meminta awak media mengambil foto sambil menunjukkan jari yang telah dicelupkan ke dalam tinta sebagai tanda dia telah mencoblos. (gal/radar bogor)
Pemilu 2019 di rumah sakit jiwa berlangsung riang. Namun, salah seorang pasien tiba-tiba memilih untuk meninggalkan lokasi TPS. Entah kenapa dia tidak ikut mencoblos.
Redaktur & Reporter : Adek
- Sidak ke Rumah Sakit Jiwa, Pj Gubernur Kaltim Minta Hal ini Jadi Perhatian
- 12 Timses Caleg Diperiksa Pakai Alat Canggih Milik RS Jiwa
- Direktur RSJ Naimata: Caleg Stres Tidak Mendapat Pelayanan Khusus
- RSJ di Palembang Siapkan Ruangan Khusus untuk Caleg Gagal, Sudah Ada Pasien?
- Tips agar Petugas KPPS Pemilu 2024 Tetap Sehat, Peristiwa Tragis 2019 Jangan Terulang
- Prabowo Pernah Ucapkan 'Ndasmu' untuk Klaim Presiden Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi