Pemimpin Umat Katolik Longgarkan Pembatalan Pernikahan
Rabu, 09 September 2015 – 10:16 WIB

Paus Fransiskus. FOTO: THOMAS KUKUH/jpnn.com
Dengan demikian, umat Katolik yang tidak kaya dan punya masalah serius dalam pernikahan bisa mengajukan anulasi. Tapi, tetap saja syarat-syarat anulasi pernikahan oleh gereja tidak sesederhana anggapan masyarakat awam.
Baca Juga:
"Pernikahan yang tidak pernah disempurnakan dengan persetubuhan, pernikahan yang hanya kedok, dan pernikahan tanpa keinginan untuk memiliki anak bisa menjadi alasan kuat seseorang untuk membatalkan pernikahan," terang sumber tersebut.
Kini wacana itu sedang dibahas di Vatikan. Tapi, mereka yang kontra langsung menentang gagasan yang dianggap akan membuka jalan bagi perceraian Katolik tersebut. (AFP/hep/c11/ami)
KOTA VATIKAN - Pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus kembali melakukan perombakan. Setelah membaptis bayi yang lahir di luar pernikahan gereja,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendagri Tito Pidato di Global Security Forum di Qatar
- Otoritas Gaza Tuduh Israel Tangkap 360 Tenaga Kesehatan
- Macron Tegaskan Tak Ada Tempat untuk Kebencian dan Rasisme di Prancis
- Mati Lampu Total di Spanyol & Portugal Akibat Serangan Siber? Begini Kata Uni Eropa
- Listrik Padam di Seantero Spanyol & Portugal, Penyebabnya Masih Misteri
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya