Pemkot Palembang Anggarkan Rp 6 Miliar untuk Penanganan ISPA

jpnn.com, PALEMBANG - Penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.
Pemkkot Palembang pun telah mengalokasikan anggaran Rp 6 miliar untuk penanganan kesehatan masyarakat, khususnya yang terjangkit Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) akibat kabut asap.
"Meski asap bukan dari Palembang, tetapi anggaran Rp 6 miliar menyangkut kesehatan warga Palembang khusunya ISPA yang telah mencapai angka 14.960 ribu kasus di akhir September," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang Ratu Dewa.
Berdasarkan data dari BMKG, kata Dewa, Palembang akan diguyur hujan pada 4 atau 6 November 2023 mendatang.
Untuk itulah, Pemkot Palembang menganggarkan dana Rp 6 miliar agar tidak terjadi lonjakan kasus ISPA.
"Maka dari sekarang kami terus mengantisipasi agar tidak terjadi lonjakan ISPA, ditambah lagi prakiraan BMKG hujan akan turun di awal November 2023 mendatang," kata Dewa.
Selain itu, Dewa berharap agar kabupaten yang menjadi penyumbang asap karhutla segera menindaklanjuti beberapa program yang sudah ada.
Dengan demikian, dampak dari karhutla tidak berimbas ke Palembang yang membuat masyarakat terjangkit ISPA.
Pemkot Palembang alokasikan anggaran Rp 6 miliar untuk menangani kesehatan masyarakat, khususnya ISPA akibat kabut asap karhutla.
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Tren Karhutla Menurun, Menhut Raja Juli: Bangga, Tetapi..
- Soal Pembayaran Tunggakan Triliunan TNI AL, Menhan Singgung Kebijakan Tersentralisasi
- PTM Capai 73%, Workshop FIA & GAPMMI Bedah Strategi untuk Hadapi Tantangan Kesehatan
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel