Pemudik Lebih Pilih Kendaraan Pribadi

jpnn.com - MEMASUKI H-10 lebaran Idul Fitri belum ada lonjakan signifikan pembelian tiket. Kondisi ini berbeda dengan thaun-tahun sebelumnya.
Menurunnya permintaan tiket pada arus mudik tahun ini, diperkirakan karena lebih banyak masyarakat memilih menggunakan kendaraan pribadi.
“Belum ada masih sepi. Lebih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi," kata Tiket Office PO Bus Langsung Indah, Sahmad, seperti dilansir Lombok Pos (JPNN Grup), Sabtu (19/7).
Penurunan penumpang baik angkutan antar kota dalam provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP) jelang lebaran, kata pria berkumis, sudah terjadi sejak dua tahun lalu. Pembelian tiket mudik, berjalan biasa-biasa saja.
Untuk saat ini, kata dia, pemesanan tiket mulai ada geliat memasuki H-3 lebaran. Rata-rata pemudik meminta jadwal tiket di atas tanggal 25 Juli.
“Maunya mudik dekat-dekat lebaran," ucapnya.
Pemudik jalur darat melalui kendaraan umum yang menurun, dibenarkan oleh Kepala UPTD Terminal Mandalika, Susanto. Menurutnya, belum ada peningkatan jumlah penumpang di Terminal Mandalika. Arus penumpang di terminal utama Kota Mataram masih normal.
Sejumlah penumpang banyak yang memilih mudik mendekati lebaran. Itu menyesuaikan dengan jadwal kerja. Diperkirakan H-3 lebaran baru terlihat lonjakan di Terminal Mandalika. "Paling dekat-dekat lebaran baru mulai ramai," sambungnya. (feb)
MEMASUKI H-10 lebaran Idul Fitri belum ada lonjakan signifikan pembelian tiket. Kondisi ini berbeda dengan thaun-tahun sebelumnya. Menurunnya permintaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H+5 Lebaran
- Ribuan Kendaraan Memadati Pelabuhan Bakauheni Sore Ini, Lihat
- Menkes Imbau Pemudik Istirahat 15 Menit Tiap 4 Jam Berkendara untuk Hindari Kecelakaan
- Cegah Kecelakaan Arus Balik, Menkes: Istirahat 15 Menit Tiap 4 Jam Sudah Cukup
- Pemudik Diimbau Pulang Lebih Awal Hindari Puncak Arus Balik, Manfaatkan Diskon Tol
- Lonjakan Kendaraan di GT Kalikangkung Saat Arus Balik Lebaran Capai 158 Persen