Pencurian CPO Marak, Polisi Terkesan Membiarkan
Senin, 13 Juni 2011 – 15:42 WIB
JAKARTA- Anggota Komisi III DPR RI, Edi Ramli Sitanggang mengatakan maraknya aksi pencurian Crude Palm Oil (CPO) dengan cara mengambil atau menurunkan isi CPO dari dalam truk di wilayah Sumatera Utara (sumut). Ironisnya, aksi pencurian itu terus dibiarkan aparat di Polda Sumut sehingga tidak ada pencuri yang ditindak tegas oleh aparat. Padahal, kata dia, aksi pencurian itu sangat merugikan perusahaan dan masuk kategori tindak pidana. "Biasanya yang dicuri itu 100 liter hingga 200 liter CPO untuk satu truk. Ini sangat merugikan," kata Edi Ramli.
"Prakter pencurian CPO itu semakin marak. Aksinya terang-terangan di pinggir jalan," kata Edi Ramli Sitanggang, saat raker dengan Kapolri di Gedung DPR, Senin (13/6).
Dijelaskan Edi, kendati aksi itu terang-terangan tidak pernah aparat kepolisian di sana bertindak. Malah terkesan membiarkan. "Tidak ada tindakan dari aparat," kata politisi Partai Demokrat asal Dapil Sumut itu.
Baca Juga:
JAKARTA- Anggota Komisi III DPR RI, Edi Ramli Sitanggang mengatakan maraknya aksi pencurian Crude Palm Oil (CPO) dengan cara mengambil atau menurunkan
BERITA TERKAIT
- Human Initiative Targetkan'Sebar Kurban' Jangkau Pelosok dan Wilayah Krisis Kemanusiaan
- Wamenaker Afriansyah Meyakini 3 Hal Ini Kunci Kesuksesan dalam Karier dan Kehidupan
- DJP Dinilai Tidak Sepenuhnya Melakukan Pembinaan pada Wajib Pajak
- Ikatan Alumni Smandel Gelar Halalbihalal Bernuansa Betawi
- Besok, Presiden Jokowi akan Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi
- Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Perusahaan Penerima Fasilitas di 3 Wilayah Ini