Pendaki Hilang, Perhutani Tutup Jalur via Gandusari

Pendaki Hilang, Perhutani Tutup Jalur via Gandusari
Pendaki yang tersesat di Gunung Kelud. Foto: JPG/Pojokpitu

"Karena kalau lewat jalur Blitar menyusuri dinding-dinding. Kalau pendaki belum profesional, jelas sangat berbahaya untuk (keselamatan) mereka sendiri," ingatnya.

Suwignyo mengakui jalur tersebut memiliki view yang indah.

Bila sampai di puncak Sumbing, mereka bisa melihat kawah Kelud.

Namun, dia menyarankan pendaki agar menaati pelarangan pendakian dari semua jalur, termasuk Blitar.

Pihaknya tidak mau karena hanya untuk memburu swafoto ataupun foto dengan background kawah, keselamatan tidak dihiraukan.

"Harus (pendaki) profesional. Yang memang siap peralatan hingga perbekalan. Biar tidak bahaya seperti insiden terakhir ini," harapnya.

Dengan penutupan jalur pendakian dari Blitar tersebut, praktis tak ada jalur pendakian yang bisa digunakan.

Sebab, sejak erupsi 2014, semua jalur pendakian ditutup.

Sembilan pendaki sempat menghilang saat mencoba jalur itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News