Pendaki Tewas di Gunung Rinjani Diduga Akibat Sesak Nafas

Pendaki Tewas di Gunung Rinjani Diduga Akibat Sesak Nafas
Proses evakuasi korban meninggal dunia di tengah hutan Gunung Rinjani Lombok. Foto: Hasil tangkapan layar video yang diterima JPNN.com

Akan tetapi nahas, korban ditemukan dalam posisi lemas dan tak berdaya sebelum meninggal dunia.  

"Jadi temannya mengira korban ini hilang. Tapi taunya sesak nafas," sebut Malkam. 

Menurut Malkam, korban meninggal dunia tepat di jalur pendakian dekat dengan jalur menuju Air Terjun Sampurarung Hutan Desa Santong. 

Jalur tersebut merupakan jalur yang kerap digunakan sebagai jalur warga Desa Santong untuk berburu. 

"Kalau mendaki lewat sana kan kita cari jalur sendiri. Karena yang namanya orang Santong ini suka berburu ke Rinjani," ungkapnya. 

Rupanya, korban berniat mendaki Gunung Rinjani hanya sampai di Danau Segara Anak saja. 

"Jadi korban ini mau pergi ke danau Segara Anak Rinjani," sebutnya. 

Saat ini jenazah korban sudah berhasil dievakuasi oleh beberapa warga di Desa Santong. 

Korban, kata Malkam, berangkat dari rumahnya bersama empat orang rekannya naik melalui jalur pendakian Santong Lombok Utara, pada Senin pagi. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News