Pendanaan Proyek Listrik Terbelit Kasus Merpati
Kirim Tim Negosiasi ke Tiongkok
Selasa, 24 Februari 2009 – 08:08 WIB
Menurut Said, selain dinilai terlalu mahal, direksi Merpati juga melaporkan bahwa mereka tidak akan sanggup jika harus menanggung utang pembelian 15 pesawat. Karena itu, pemerintah meminta kepada Merpati agar melakukan nego ulang harga pesawat, jumlah pesawat yang akan dibeli, dan jaminan atau garansi atas pesawat tersebut. "Saat ini mereka sedang berunding, kita tunggu saja," katanya. (owi)
JAKARTA- Pemerintah akhirnya buka suara soal macetnya kucuran pinjaman dari perbankan Tiongkok untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Optimistis, Sri Mulyani Bilang Begini soal Perekonomian Nasional
- Arummi Cashew Milk, Hadirkan Manfaat Susu Berkualitas
- PLN Indonesia Power Siapkan Kebutuhan Listrik Masa Depan
- Konsisten Terapkan Budaya K3, Pertamina Boyong 6 Penghargaan Bergengsi dari WISCA
- Bea Cukai Tanjung Perak Musnahkan 108,1 Ton Tepung yang Tidak Lolos Syarat Impor
- Nusantara Regas Raih WSO Indonesia-Pakistan Safety Culture Award 2024