Penderita Hepatitis B gak Boleh Makan Jeruk, Mitos atau Fakta?

Penderita Hepatitis B gak Boleh Makan Jeruk, Mitos atau Fakta?
Jeruk. Foto IST

jpnn.com - Penderita hepatitis B wajib memperhatikan pola makan agar penyakitnya tidak semakin parah. Ada informasi yang menyebutkan bahwa jeruk merupakan buah yang wajib dihindari penderita hepatitis B. Mari buktikan apakah ini hanya mitos belaka.

Seputar hepatitis B dan gejalanya

Hepatitis B adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengan nama yang sama, yaitu virus hepatitis B. Penyakit ini menyebabkan gejala nyeri perut bagian kanan atas, mual, muntah, tidak nafsu makan, dan demam. 

Penderita hepatitis B mesti paham betul dengan kondisinya, agar penyakit tidak semakin buruk.

Salah satu hal yang wajib diperhatikan oleh orang yang memiliki hepatitis B adalah pola makan. Dalam hal ini, ada rumor yang mengatakan bahwa penderita sebaiknya tak makan jeruk karena bisa membuat gejala yang dirasakan semakin parah.

Apa yang membuat jeruk menjadikan buah yang buruk bagi penderita hepatitis B?

Anjuran menghindari makan jeruk
Hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa jeruk bisa memperburuk gejala hepatitis B. Sebaliknya, jeruk justru dapat membawa manfaat sehat bila dikonsumsi secara rutin dan pada porsi yang tepat oleh penderita hepatitis. 

Jangan lupa, jeruk adalah salah satu anggota keluarga sitrus yang memiliki kandungan vitamin C tinggi. Si kuning ini juga mengandung antioksidan flavonoid yang dapat melawan radikal bebas agar tidak masuk ke tubuh dan mendatangkan penyakit.

Penderita hepatitis B mesti paham betul dengan kondisinya, agar penyakit tidak semakin buruk.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News