Penegak Hukum Diminta Usut Klaster Politikus di Kasus Djoko Tjandra
Selasa, 15 September 2020 – 22:33 WIB
Rio menegaskan, semua pertalian Andi Irfan dengan pihak dibelakangnya harus diungkap. Menurutnya, semua fakta belum terbuka, karena Andi Irfan belum diperiksa karena yang bersangkutan diduga terpapar COVID-19.
Dia menduga pihak politikus kuat di belakang Andi Irfan yang mencari dan menghubungi para pihak. Nominal yang terungkap dari kasus ini, yakni USD 100 Juta atau Rp 1,5 triliun, bukan level permainan Andi Irfan.
“Andi Irfan Jaya itu dulu adalah peneliti di Makassar, lalu kenal dengan politisi Nasdem, ditarik jadi Wakil Ketua di Sulsel,” tambahnya. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capelle menduga Andi Irfan Jaya bukan pemain tunggal di kasus Djoko Tjandra.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Nasdem Berharap Presiden Tetap Mengangkat Profesor Zudan Jadi Penjabat Gubernur Sulbar
- Habib Aboe Tegaskan Kunjungan PKS ke Nasdem dan PKB Bukan untuk Perpisahan
- Mahkamah Partai Nasdem Tangani Gugatan Internal Caleg DPR RI
- Surya Paloh Nilai Usulan Hak Angket Sudah Jauh dari Harapan Bersama
- Surya Paloh Ajak Seluruh Elite Politik Terima Putusan MK
- Diduga Buat Laporan Kampanye Fiktif, NasDem Lingga Terancam Diskualifikasi