Pengacara UBN Jelaskan Transfer Duit YKUS ke Turki
Jumat, 24 Februari 2017 – 18:11 WIB

Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir (kiri kedua) bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus, Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (10/2/2017). Foto: Imam Husein/Jawa Pos
"Itu udah lama sekali, sekitar bulan Juni. GNPF-MUI itu baru ada bulan Oktober. Sementara donasi aksi GNPF baru muncul awal November. Jadi gak ada hubungan dengan UBN. UBN tidak pernah kirim uang ke Turki," tegas Kapitra.
Oleh karena itu, Kapitra menyayangkan pernyataan Kapolri di hadapan anggota Komisi III DPR kemarin (23/2) yang menyebutkan bahwa UBN terlibat dalam aliran dana ke Turki.
"Jadi sumbangannya berasal dari rekening pribadi Islahudin dan uangnya murni dari pengurus YKUS. Jadi saya sangat menyayangkan bahwa itu dikaitkan dengan UBN," tutup Kapitra. (mg5/JPNN)
Kapolri Jenderal Tito Karnavian tengah mengusut aliran dana Yayasan Keadilan Untuk Semua (YKUS) ke Turki.
Redaktur & Reporter : Fandi
BERITA TERKAIT
- Zarof Ricar Tersangka TPPU, Kejagung Bisa Sita Semua Asetnya
- Hakim Nonaktif PN Surabaya Ditetapkan Tersangka Pencucian Uang
- Rumah Mewah dan Aset Gembong Narkoba Mak Gadi Disita Polres Inhu
- Kalimat Windy Idol Setelah Diperiksa KPK: Rusak Semua!
- Diperiksa KPK, Windy Idol: Saya Punya Keluarga dan Pekerjaan Rusak Semua
- Bank DKI Ajak Publik Tunggu Hasil Forensik Digital Bareskrim Polri