Pengakuan Bripka Ricky: Bharada E Siap Menembak Brigadir J, Ferdy Sambo Berteriak Jongkok
Rabu, 14 September 2022 – 12:23 WIB

Anggota tim kuasa hukum Bripka Ricky Rizal, Zena Dinda Defega. Foto: Fransiskus A Pratama/JPNN
Adapun Ferdy Sambo berteriak kepada Brigadir J agar menjongkok.
"Saat masuk RE sudah dalam posisi siap menembak dan FS teriak ke Brigadir J untuk jongkok, lalu ditembak oleh RE," kata Zena.
Melihat insiden itu, lanjut Zena, Bripka Ricky langsung kaget.
"Saat itu klien saya syok," ujar Zena.
Beberapa lama kemudian, handy talkie (HT) milik Bripka Ricky berbunyi.
"Tidak lama setelah penembakan itu bunyi HT yang dipegang Bripka RR dari ajudan Romer yang menanyakan ada apa, Bang?" ujar Zena menirukan pertanyaan ajudan Ferdy Sambo itu.
Bripka Ricky kemudian ke luar dari rumah melewati dapur.
"Lalu Bripka RR keluar melalui dapur karena dikiranya ajudan Romer ada di situ, tetapi saat RR sudah di dapur, ternyata enggak kelihatan Romer," ujar Zena.
Zena Dinda Defega membeberkan pengakuan Bripka Ricky Rizal. Ada saat-saat yang menegangkan.
BERITA TERKAIT
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara