Pengamat Berkata Sumur Resapan Tidak Didesain untuk Menanggulangi Banjir, Oalah
Rabu, 01 Desember 2021 – 10:47 WIB
Pengamat tata kota dari Universitas Trisakti Yayat Supriatna. Foto: dokumen JPNN.Com
"Untuk mengatasi banjir dalam skala besar, yang dibutuhkan itu retention pond, waduk, atau situ untuk menampung air," tutur Yayat.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta menargetkan pembangunan sumur resapan sebanyak 22.292 titik, sementara pembangunan yang telah diselesaikan saat ini baru 6.233 titik. (mcr9/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Pengamat Tata Kota Yayat Supriatna mengatakan sumur resapan tidak bisa digunakan sebagai upaya penanggulangan banjir di DKI Jakarta.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dea Hardianingsih
BERITA TERKAIT
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- Laba Bersih Telkom 2024 Turun, Pengamat: Perlu Jadi Perhatian Pemegang Saham
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan