Pengamat Mewanti-wanti, Bank Tanah Harus Menjunjung Tinggi Sila Kelima

Sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Pembentukan Bank Tanah diklaim untuk kemakmuran masyarakat.
Riant menyarankan agar pemerintah memperbaiki bagian-bagian Bank Tanah di UU Cipta Kerja bahwa Bank Tanah ditujukan hanya untuk mendukung sila kelima Pancasila, yakni untuk hunian rakyat, kawasan konservasi, infrastruktur dan yang terakhir di larang untuk jaminan utang pemerintah.
"Saya berharap Pak Sofyan Djalil dan seluruh Kementerian ATR/BPN segera memperbaiki bagian yang berisi Bank Tanah di UU Cipta Kerja agar tidak bertentangan dengan pancasila dan konstitusi," imbau Rian.
Riant juga berharap agar reforma agraria dalam membasmi habis mafia tanah terus dilakukan.(mcr28/jpnn)
Pengamat Kebijakan Publik, Riant Nugroho menilai kebijakan Bank Tanah yang sedang dibentuk pemerintah Indonesia harus mengacu kepada pancasila terutama sila kelima.
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Tokoh Buruh Daerah Pilih Rayakan May Day 2025 Secara Damai