Pengamat Nilai Persaingan Industri Sawit Tidak Sehat
Sabtu, 10 September 2016 – 00:23 WIB

Ilustrasi. Foto: JPNN
“Seharusnya, semua pihak menyadari bahwa keberadaan Indonesia menjadi produsen sawit nomor satu dunia merupakan langkah awal untuk menjadikan masyarakat sejahtera. Karena itu, perlu lebih banyak dukungan banyak pihak untuk berjuang bersama demi kesejahteraan Indonesia,” katanya.
Christianto juga mengingatkan Indonesia telah menjadi bagian penting dalam kancah persaingan global. Disadari atau tidak, banyak kepentingan asing terutama dengan memanfaatkan lembaga swadaya atau NGO untuk meredam potensi-potensi sumber daya alam Indonesia. (lum/jos/jpnn)
JAKARTA - Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) Christianto Wibisono menilai, peta persaingan pada industri minyak nabati dunia semakin tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI
- Bank Raya Dukung Skolari Tumbuh dan Mengelola Keuangan Komunitas Lebih Baik
- SP JICT: May Day 2025 Momentum Reformasi Tata Kelola Pelabuhan Nasional