Pengangguran di Australia Naik, Mengapa Pemilik Kebun Takut Kekurangan Pekerja?
Jumat, 31 Juli 2020 – 23:47 WIB
"Kami tahu pekerjaan paruh waktu dan musiman di kebun belum tentu cocok dengan semua orang," katanya.
"Tapi, kami mendorong pencari kerja untuk tetap berpikir terbuka mengenai apa yang sedang tersedia."
Tony mengatakan pekerja kebun pada umumnya dapat menerima pendapatan hingga $1,000, atau lebih dari Rp10,3 per minggunya.
Simak berita lainnya di ABC Indonesia.
Pemerintah Australia tidak melihat pekerjaan di perkebunan sebagai solusi bagi warga Australia yang sedang menganggur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tanggapan Warga Diaspora Indonesia dan Pelaku Jastip Tentang Aturan Barang Bawaan Impor
- Dunia Hari Ini: TPN Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Ganjar di MK Akan Kalah
- Dunia Hari Ini: Jutaan Warga India Merayakan Festival Holi
- Beredar Surat Peringatan untuk Warga di Wilayah Pembangunan IKN, Bikin Kaget
- Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London
- Dunia Hari Ini: Israel Menyerang Lagi Dua Rumah Sakit di Gaza