Pengangguran Terbanyak Tamatan SLTA dan S1

Pengangguran Terbanyak Tamatan SLTA dan S1
Siswa siswi SMA. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Samarinda, kaltim, menunjukkan, total pengangguran terbesar selama 2016 dari latar belakang pendidikan lanjutan sekolah pertama (SLTA) dan lulusan strata satu (S1) yang mencapai 4.834 pencari kerja.

Sementara untuk ketersediaan lowongan kerja berbanding terbalik dengan jumlah tersebut. Hampir setengah dari jumlah pencari kerja.

“Itu pun hanya pada sektor tertentu saja, di antaranya sektor perdagangan dan jasa serta pembiayaan,” ujar Kasi Informasi Pasar Kerja (IPK) dan Penyuluhan Bimbingan Jabatan (PBJ) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Samarinda, Gaimah.

Dia menyebutkan, angka itu terpantau dari pencari kerja yang mengurus kartu kuning di Disnaker sebagai persyaratan kelengkapan administrasi saat diterima oleh perusahaan tertentu.

“Jumlah tersebut belum tercover semua, karena ada yang belum mendaftar karena belum melakukan pengurusan kartu kuning,” tutur dia, seperti diberitakan Samarinda Pos (Jawa Pos Group).

Selain itu dia menyebut nilai jual para pencari kerja kebanyakan tidak sesuai dengan yang diharapkan pihak perusahaan.

Tidak sedikit pula pencari kerja yang melamar tidak sesuai dengan potensi yang dimilikinya.

Terpisah, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Samarinda, Novel Caniago mengatakan tingginya angka pengangguran tersebut selain disebabkan menurunnya batu bara Kaltim yang berimbas terhadap PHK, juga disebabkan karena melemahnya ekonomi yang berujung pada defisitnya APBD maupun APBN. Kondisi ini sangat berpengaruhi terhadap perkembangan usaha bisnis di Samarinda.

Data Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Samarinda, kaltim, menunjukkan, total pengangguran terbesar selama 2016 dari latar belakang pendidikan lanjutan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News