Penggiat Anti-Narkotika: Andi Arief Tidak Pantas Dipercaya

Penggiat Anti-Narkotika: Andi Arief Tidak Pantas Dipercaya
Henry Yosodiningrat. Foto: dokumen JPNN.Com

Semakin janggal, kata Henry, Andi Arief dinyatakan negatif narkoba oleh Direktur Utama RSKO Jakarta, dr Azhar Jaya pada 11 Maret 2019.

“Demi kecintaan saya pada anak bangsa, saya berharap anak bangsa lain tidak diperlakukan seperti itu, kalau mau rehab, rehablah yang benar, kemudian lakukan penegakan hukum untuk efek jera. Andi Arief ini mungkin mendapat perlakukan khusus, saya enggak tahu kenapa,” kata Henry.

Pada 11 Desember 2019, Henry pernah melaporkan Andi Arief ke Bareskrim Polri karena mencemarkan nama baiknya setelah melaporkan Rocky Gerung yang menyebut Presiden Joko Widodo tidak memahami Pancasila.

Menurut Henry, dia telah mendapat Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) terkait laporannya terhadap Rocky. Namun, laporannya terhadap Andi Arief hingga kini tidak ada perkembangan dari kepolisian. Henry menegaskan, dia akan terus meminta kepolisian menindaklanjuti laporannya terhadap Andi.

“Kenapa laporan untuk Andi Arief belum ada SP2HP? Apakah polisi tidak mau menindaklanjuti? Siapa sih Andi Arief ini, siapa di belakang dia, siapa yang memelihara orang seperti ini?” ungkap Henry. (dil/jpnn)

Ketua Umum DPP Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Henry Yosodiningrat mengecam politikus Partai Demokrat Andi Arief


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News