Pengisi Daya Kuantum Mungkinkan HP Penuh Seketika
"... yang saya maksudkan adalah, semakin banyak baterai yang kamu miliki, semakin cepat laju pengisian."
Photo: Telepon genggam biasanya dibiarkan semalaman untuk mengisi biaya semalam.(Flickr: Philip Brookes)
Dr Quach mengatakan pada akhirnya harapannya adalah memproduksi baterai kuantum besar yang dapat memberikan peluang bagi sektor energi terbarukan.
Menurutnya tidak seperti baterai biasa - yang membutuhkan jumlah waktu yang sama untuk mengisi berapa pun banyaknya baterai yang Anda miliki - teorinya adalah baterai kuantum akan mengisi daya lebih cepat, semakin banyak baterai yang Anda miliki.
"Jika satu baterai kuantum membutuhkan satu jam untuk diisi, maka dua baterai akan memakan waktu 30 menit, tiga baterai akan memakan waktu 20 menit, dan seterusnya, katanya.
"Jika Anda memiliki 10.000 baterai, mereka semua akan mengisi daya dalam waktu kurang dari satu detik."
Jadi bagaimana teknologi ini dimungkinkan?
Dr Quach mengatakan teknologi ini akan dimungkinkan berkat fitur mekanika kuantum yang dikenal sebagai belitan.
"Mekanika kuantum berkaitan dengan interaksi pada skala terkecil, pada tingkat atom dan molekul - pada tingkat ini Anda mendapatkan sifat yang sangat khusus yang melanggar hukum fisika konvensional," katanya.
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat