Pengusaha dan Polisi Berminat Mengadopsi Bayi dalam Tas Keresek
Jumat, 30 September 2016 – 11:33 WIB

Bayi yang untuk sementara dipanggil Asyraf yang sedang menjalani perawatan di RSUD dr Loekmono Hadi, Kudus. Foto: Noor S Udhma/Jawa Pos radar Kudus
Di ruang PICU RSUD dr Loekmono Hadi, Asyraf diberi nama bayi X. Sebab, sampai saat ini bayi yang memiliki berat 2,5 kg dan tinggi 46 senti itu memang belum memiliki nama resmi.
Terpisah, Kabid Sosial Dinsosnakertrans Kudus, Sutrimo mengungkapkan, pihaknya akan segera menjemput bayi itu setelah kondisinya membaik. Nantinya, Dinsosnakertrans akan menyerahkan bayi itu ke Balai Rehabilitasi Sosial (Baresos) untuk dirawat.
“Untuk adopsi memang harus sesuai dengan mekanisme. Hal ini untuk mencegah terjadinya penjualan anak atau kekerasan anak,” terangnya.(mal/lin/jpg/ara/jpnn)
KUDUS – Warga di Kudus, Jawa Tengah sedang beramai-ramai untuk bisa mengadopsi bayi yang dibuang beberapa waktu lalu. Bayi yang untuk sementara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Ahmad Luthfi Minta Fatayat NU Terlibat dalam Program Kecamatan Berdaya
- Kecelakaan Beruntun Tol Semarang, Truk Tronton Terguling, Sopir Pick-up Luka-luka
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Warga Kotim Diserang Buaya 4 Meter saat Berwudu di Sungai