Pengusaha Desak Pemerintah Segera Terapkan HET Beras dan Gabah
Sabtu, 19 Agustus 2017 – 16:04 WIB

Petani. Ilustrasi Foto: JPG/dok.JPNN.com
“Jangan pernah takut terhadap intervensi dari pihak manapun. Selama kebijakan yang diambil pemerintah, merupakan kebijakan yang memang memikirkan terhadap kesejahteraan para petani”, tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh Soekotjo yang merupakan Pengusaha penggilingan padi UD. Pancoran Mas.
Dia mendesak pemerintah segera menerapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk gabah dan beras sehingga, harga beras dan gabah nantinya diharapkan tidak terpengaruh praktek spekulan dan aksi penimbunan.
“Dengan adanya HET, maka pengusaha penggilingan juga akan bisa membantu pengadaan beras bulog dengan harga yang telah di tetapkan pemerintah. Yang selama ini harganya Rp 8.030 per kilonya,” ujar Soekotjo. (adv/jpnn)
Harga Eceran Tertinggi (HET) Beras dan Gabah yang ditetapkan Kementerian Perdagangan mendapat respons positif dari kalangan Kelompok Tani pengusaha
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan