Pengusaha India Investasi TAA Rp 1,3 Triliun

Deadline 4 Tahun, Rel KA Tanjung Enim-TAA 270 Km dan Coal Terminal

Pengusaha India Investasi TAA Rp 1,3 Triliun
INVESTASI - Alex Noerdin, Sukrisno, Harsh Yardhan Mishrha dan Ganeshan Varadarazan, saat melakukan penandatanganan HoA di kantor BKPM, Jakarta, Rabu (25/8). Foto: Agus Srimudin/JPNN.
Penandatanganan HoA itu sendiri, selain disaksikan langsung oleh Kepala BKPM Gita Wirjawan, juga oleh Menteri Perhubungan Freddy Numberi, Menteri Perindustrian MS Hidayat, serta Menteri BUMN Mustafa Abubakar, yang diwakili Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, Energi dan Telekomunikasi Kementerian BUMN, Sahala Lumban. Tampak pula sejumlah pejabat asal Sumsel, antara lain anggota DPR RI Dapil Sumsel Dodi Reza Alex, Ketua DPRD Sumsel Wasista Bambang Utoyo, Bupati Lahat Syaifudin Aswari, Ketua DPRD Lahat Herliansyah, Wakil Bupati Muara Enim H Nurul Aman, Wakil Ketua DPRD Muara Enim H Akuwam, hingga Bupati Muba Pahri Azhari. Berikut juga ada dari Pemkab Banyuasin, Kabag Humas BKPM Dedi Latip, Asisten II Pemprov Sumsel Eddy Hermanto, Ketua BKPM Sumsel Permana, Kadishub Sarimuda, Kepala Bappeda Yohanes Torusan, Karo Humas dan Protokol Robby Kurniawan, serta Ketua KONI Sumsel Mudai Madang. (gus/ito/jpnn)

JAKARTA - Pembangunan megaproyek Tanjung Api Api (TAA) akhirnya menemui titik terang. Pasalnya, investor asal India dari PT Adani Global bersama


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News