Penjelasan PT MIA soal Bahan Peledak Tambang Batu Bara Dibeli dari Mabes Polri, Oh

Penjelasan PT MIA soal Bahan Peledak Tambang Batu Bara Dibeli dari Mabes Polri, Oh
Bupati Kuansing Suhardiman Amby mendatangi lokasi tambang batu bara PT MIA pada Minggu (6/8/2023), yang diduga memicu gempa magnitudo 4,3 pada Jumat (4/8/2023). Foto: kuansing.go.id

“Akan kami panggil (pihak PT MIA,red) untuk diklarifikasi terkait pernyataan tersebut (PT MIA beli peledak dari Mabes Polri, red,” kata Kombes Teguh saat dikonfirmasi JPNN.com Selasa (15/8).

Ditreskrimsus Polda Riau juga sudah menurunkan tim untuk mendalami dugaan penyebab gempa di Kuansing, gegara ledakan dinamit pada tambang batu bara PT Manunggal Inti Artamas (MIA).

Berdasarkan hasil pemeriksaan lapangan dan koordinasi dengan BMKG, sejauh ini penyebab gempa masih akibat pergeseran lempeng bumi di wilayah Kuansing.

"BMKG Padang Panjang telah menerbitkan pernyataan resmi dari menjelaskan bahwa pada tanggal 4 Agustus 2023 sekitar pukul 16.15 - 19.00 WIB terjadi dua kali gempa bumi alami yang disebabkan aktifitas sesar lokal dengan kekuatan 3-4 SR,” jelas Kombes Teguh.

Namun, pihaknya masih akan mendalami apakah pergeseran lempeng bumi itu ada kaitannya dengan aktivitas tambang PT MIA di Kuansing atau tidak.

"Mengacu hasil BMKG saat itu memang terjadi pergeseran lempeng bumi di Kuansing yang menjadi titik koordinat sumber gempa,” ucapnya. (mcr36/jpnn)


PT Manunggal Inti Artamas (MIA) beri penjelasan soal bahan peledak untuk tambang batu bara yang sempat dikatakan dibeli dari Mabes Polri.


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News