Penurunan Harga Tiket Pesawat Belum Tingkatkan Kunjungan Wisatawan
jpnn.com, SURABAYA - Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Jawa Timur mengharapkan penambahan penerbangan langsung alias direct flight dari mancanegara ke beberapa kota selain Surabaya.
Pasalnya, saat ini arus kunjungan wisatawan asing ke Jatim belum maksimal.
Ketua Asita Jatim Arifudinsyah mengatakan, bandara di Banyuwangi dan Sumenep mampu melayani penerbangan langsung dari luar negeri. Namun, hanya penerbangan dengan pesawat kecil.
BACA JUGA: Belanja Rp 5 Juta di Indonesia, Wisman Dapat Restitusi PPN
’’Di bandara internasional Surabaya, frekuensi direct flight-nya kurang,’’ ucapnya, Kamis (1/8).
Dengan menciptakan rute penerbangan langsung ke Banyuwangi dan Sumenep, kunjungan wisatawan asing ke Jatim bakal bertambah.
Mengapa sektor pariwisata Jatim mengandalkan turis mancanegara? Menurut Arif, meskipun sudah turun, harga tiket pesawat untuk rute domestik belum bisa meningkatkan kunjungan wisatawan.
Apalagi, saat harganya melambung tinggi beberapa waktu lalu, sektor pariwisata terdampak sangat serius.
Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Jawa Timur mengharapkan penambahan penerbangan langsung alias direct flight dari mancanegara ke beberapa kota selain Surabaya.
- 2 Hari Berturut-turut Tiket Pesawat Manado -Jakarta Ludes, Harga Hingga Rp 12 Jutaan
- Menhub Budi Bakal Tindak Tegas Maskapai yang Tidak Menaati Tarif Batas Atas
- Harga Tiket Pesawat Naik? Dirut Garuda: Itu Gosip!
- Menhub Budi Mengingatkan Maskapai Penerbangan tidak Menaikkan Harga Tiket Berlebihan
- Vietnam Ubah Kebijakan Visa, Jumlah Wisatawan Melonjak Berjuta-juta
- Harga Tiket Pesawat di Natuna Mahal, Mendagri Tito Usul 2 Solusi Ini