Per Kelurahan Dijatah 5000 Liter Minah
Minggu, 11 Juli 2010 – 08:10 WIB
Selain harga, janji Pertamina untuk tidak mengambil jatah agen dalam OP mitan ini, ternyata tidak ditepati. Sebab, menurut laporan yang diterima Lombok Post dari Diskoperindag Kota Mataram, OP mitan tetap diambilkan dari jatah agen. "Tetap dari jatah agen kok. Sekali lagi saya katakan, tidak ada ekstra drooping," tegas Bambang.
Dikatakan, jika hal itu benar, tentu sangat disayangkan. Sebab, OP tidak akan mampu menjadi solusi kelangkaan dan tingginya harga mitan seperti yang diharapkan. "Dampaknya akan sangat kecil," tutur Bambang.
Sikap ini tentu sangat berlawanan dengan apa yang diungkapkan Operation Head (Kepala) Depo Pertamina Ampenan Wawan Gunawan ketika menerima kunjungan Komisi II DPRD Kota Mataram 16 Juni lalu. Saat itu, Wawan secara lantang mengatakan, mitan yang digelontorkan pada saat OP tidak akan mengurangi jatah agen. "Kami jamin itu bukan diambilkan dari jatah harian para agen," tegasnya. (oni/sam/jpnn)
MATARAM - Besok (12/7), Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Mataram akan mulai melakukan Operasi Pasar (OP) minyak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun