Perangkat Desa Ancam Boikot Pemilu
Jika RUU Desa tak Segera Disahkan
Jumat, 14 Desember 2012 – 12:21 WIB
Menurutnya beban kerja tidak sebanding dengan penghasilan yang didapat. "Kalau mereka (PNS) kerja 4 jam 5 jam gajinya jutaan. Kalau kami 24 jam, semua kami urus. Mulai dari urusan pajak, orang sakit, sosialisasi, semua sektor kami urus. Tapi, tidak sesuai dengan honor kita," kata Budiono. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Perangkat desa terus mengeluarkan ancaman-ancaman apabila DPR tidak mengabulkan tuntutannya. Selain tak akan pulang, mereka juga mengancam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tak Kenal Lelah, Karyawan Polo Ralph Lauren Terus Mencari Keadilan ke MA
- Kemnaker Berkolaborasi dengan BKKBN Gelar Pelayanan KB Serentak di Tempat Kerja
- Bencana di Sulsel Akibat Kerusakan di Area Gunung Latimojong
- Wamenaker Afriansyah Bicara Pentingnya Taspen yang Beri Perlindungan Finansial Bagi ASN
- Kepala BSKDN Minta Pemprov Malut Terapkan Strategi Baru Tingkatkan Inovasi
- Percepat Penanganan Bencana Sumbar, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca