Perkelahian Comvalius dan Lilipaly Cuma Sandiwara

Perkelahian Comvalius dan Lilipaly Cuma Sandiwara
Sylvano Comvalius dan Stefano Lilipaly terlibat ketegangan di lapangan Senin malam (Alit Binawan/Radar Bali)

jpnn.com, MAKASSAR - Duel tuan rumah PSM Makassar versus Bali United di Stadion Andi Mattalata, Senin (6/11) diwarnai insiden perkelahian antara dua pemain tim tamu Sylvano Comvalius dan Stefano Lilipaly di babak pertama.

Ternyata, insiden itu bagian dari strategi untuk merusak konsentrasi lawan. Pelatih Bali United, Widodo C Putro mengatakan, insiden pemain berdarah Belanda itu bagian dari trik yang harus dilakukan. “Mereka sudah bicara seperti itu. Itu bagian dari sepakbola,” kata Widodo.

Yang dia sesalkan justru suasana chaos usai pertandingan. “Saya sangat menyayangkan ini. Nick juga terkena pecahan lemparan. Upaya hukum pasti ada tapi bukan ranah saya,” ujarnya.

Terlepas dari hal ini, kepercayaan diri Serdadu Tridatu semakin memuncak seiring kemenangan ini.

Apalagi Bali United akan menghadapi tim yang terdegradasi Persegres Gresik United di pekan terakhir. “Tapi saya sudah sangat yakin sebelum lawan PSM,” ujarnya.

Di sisi lain, Owner Bali United Pieter Tanuri yang turut hadir untuk menyaksikan laga krusial ini mengatakan sudah tahu akan terjadi seperti ini. “Sudah saya perkirakan. Kalau kami menang bakal seperti ini (rusuh, Red),” tutur Pieter. (rb/lit/mus/mus/jpr)


Insiden yang diotaki dua pemain Bali United itu ternyata bagian dari strategi untuk merusak konsentrasi PSM Makassar.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News