Perluas Gasifikasi ke Indonesia Timur, PLN Bangun Kilang CNG di Kalteng

Perluas Gasifikasi ke Indonesia Timur, PLN Bangun Kilang CNG di Kalteng
Foto ilustrasi; Jawa Pos

jpnn.com - JAKARTA Ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM) sebagai sumber pembangkit listrik terus dikurangi. PT PLN, kini mulai memperluas program gasifikasi ke pembangkit listrik wilayah timur Indonesia untuk menekan penggunaan BBM.

Untuk merealisasikannya, PLN menunjuk anak usahanya, PT PLN Enjiniring (PLN-E), untuk membangun kilang CNG di Bangkanai, Kalimantan Tengah. Direktur Utama PT PLN-E Zainal Abidin Sihite menjelaskan, lokasi proyek tersebut dipilih untuk menghubungkan tranmisi gas antara Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur. Nantinya, fasilitas tersebut diakui bakal mempunyai kapasitas penyaluran gas sebesar 5,2 juta kaki kubik per hari (mmscfd).

’’Proyek ini merupakan penugasan dari PT PLN (Persero) sekaligus investasi pertama bagi PLN Enjiniring dalam bidang gas processing. Ke depan, kami ditugaskan memasok gas sebanyak 20 mmscfd untuk kebutuhan PLTMG Bangkanai dengan kapasitas 155 mw (mega watt),’’ ungkapnya di Jakarta, Jumat (5/12).

Nilai kontrak proyek itu, lanjut dia, membutuhkan USD 20 juta dan Rp 69 miliar. Pihak perusahaan mengajak Konsorsium Odira-Timas untuk mengerjakan pembangunannya. Rencananya, pembangunan tersebut hanya memerlukan waktu sembilan bulan untuk mencapai kinerja puncak sebesar 5,2 mmscfd.

Sementara itu, Kepala Divisi Gas dan BBM PT PLN Suryadi Mardjoeki mengatakan, proyek tersebut bisa memberikan penghematan yang cukup besar. Menurutnya, biaya produksi listrik untuk pembangkit listrik bakal terpangkas Rp 1.000 per kilo watt jam.

”Kami berharap, penggunaan CNG dapat dimaksimalkan. Sehingga, penggunaan BBM pembangkit-pembangkit untuk Indonesia bagian timur bisa ditekan. Itu adalah tujuan awal dari langkah kami,” jelasnya. (bil/fal)


JAKARTA – Ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM) sebagai sumber pembangkit listrik terus dikurangi. PT PLN, kini mulai memperluas


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News