Permintaan Ikan Naik, Pasokan dari Sumbar

Permintaan Ikan Naik, Pasokan dari Sumbar
Permintaan Ikan Naik, Pasokan dari Sumbar
TELUK KUANTAN - Selama 10 hari pelaksanaan bulan Ramadan, permintaan kebutuhan ikan di Kabupaten Kuansing, Riau, tercatat meningkat tajam. Sehingga pedagang pun mengaku terpaksa memasoknya dari Sumatera Barat (Sumbar).

"Memang ada sejumlah jenis ikan, seperti nila, yang terpaksa dibeli pedagang dari luar, karena permintaan akan jenis ikan tersebut sangat tinggi selama Ramadan ini. Misalnya didatangkan dari Sumatera Barat," kata Kepala Dinas Perikanan Kuansing, Ir Nasri, ketika dihubungi Sabtu (21/8) kemarin, di Teluk Kuantan.

Disebutkan Nasri, apabila stok ikan menipis, biasanya banyak pedagang, termasuk yang dibina Dinas Perikanan, mencari informasi ke Dinas Perikanan tentang keberadaan stok ikan di dalam maupun di luar Kuansing. Sementara, dari informasi yang diterima Dinas Perikanan Kuansing dari sejumlah pedagang di pasar tradisional Teluk Kuantan, para pedagang kini menambah stok dari kawasan Lubuk Basuang, Sumbar.

Meski begitu, kata Nasri pula, jumlah permintaan sendiri belum dapat dipastikan. Yang jelas setiap stok kurang, dan tidak ada di Kuansing, mereka (pedagang) memesan ke Sumbar. Sementara selain ikan nila, kata Nasri lagi, tidak ada yang mengalami kekurangan stok. Bahkan stok ikan lele termasuk berlebihan, sehingga tidak perlu dilakukan penambahan stok, dan harganya pun relatif stabil.

TELUK KUANTAN - Selama 10 hari pelaksanaan bulan Ramadan, permintaan kebutuhan ikan di Kabupaten Kuansing, Riau, tercatat meningkat tajam. Sehingga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News