Pernikahan Sejenis Kembali Goyang Bali, Kapolda: Waduh!
Sepanjang 2015, 5 Kali Ada Acara Sejenis
“Yang jelas di tahun 2015 ada lima celebrate sejenis yang melapor kepada kita,” tegasnya.
Kabidhumas Polda Bali Kombes Herry Wiyanto, kemarin menyatakan pihaknya belum tahu menahu perihal pernikahan sejenis yang disebut-sebut berlangsung di kawasan Nusa Dua itu.
“Kalau memang benar kabar pernikahan sejenis yang baru itu, kami akan segera melacak foto yang kami baru terima hari ini (kemarin, red),” ujarnya.
Diakui pihaknya dalam mengungkap kasus tersebut melalui proses pelacakan lokasi dari dalam foto.
Selanjutnya melacak siapa saja yang terlibat dalam proses pernikahan sejenis tersebut. Setelah diketahui lokasi dan siapa yang terlibat dari dalam foto yang ditemukan, pihak kepolisian akan segera melakukan penyelidikan dengan melibatkan kesatuan wilayah. "Kami akan mengecek akun FB (facebook, red) yang meng-upload foto tersebut. Kami telusuri. Kemudian kami akan lihat pertemanannya sama siapa saja. Nanti pasti akan ketahuan spot atau lokasinya di mana,” tegasnya.
Sayangnya, sejak kasus ini mencuat kemarin, akun facebook Ben Hitam yang mengunduh foto pernikahan sejenis diblok dan tidak bisa dibuka.
Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto ikut terkejut dengan kasus tersebut. “Waduh saya belum tahu tuh. Saya belum dengar. Akan saya cari tahu," ujarnya di Mapolda Bali kemarin. Sebelum kasus di Nusa Bali, publik Bali digegerkan kasus serupa di Ubud, Gianyar. Sepasang pasangan gay melangsungkan pernikahan di sebuah hotel mewah di Gumi Seni, Gianyar beberapa bulan lalu.(ken/rdr/ika/fri/jpnn)
DENPASAR – Meski pernikahan sejenis (homo) legal di beberapa negara, bahkan disahkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), namun pernikahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Banjir di OKU, Kapolda Sumsel Kirim Bantuan untuk Masyarakat
- 57 Prajurit dari Yonif 754 Pemukul Cepat Lintas Medan Bergerak ke Markas KKB
- Ingat Ya, Kontrak Kerja PPPK 5 Tahun, tetapi Baru Setahun Bisa Dipecat
- TNI AL Bersama Tim SAR Gabungan Evakuasi Warga Desa Kadundung dan Saronda Terdampak Banjir
- Menjelang Pendaftaran PPPK 2024, Guru ASN di Sekolah Swasta Ditarik Lagi
- Penjelasan Polisi soal 42 Balita Keracunan Makanan di Majene