Pernyataan Terbaru Sri Mulyani soal Penggunaan Anggaran Penanganan Corona

Pernyataan Terbaru Sri Mulyani soal Penggunaan Anggaran Penanganan Corona
Menkeu Sri Mulyani. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah telah menyalurkan Rp 2,06 triliun dari total anggaran Rp 3,14 triliun penanganan pandemi virus corona di Indonesia kepada Gugus Tugas COVID-19.

“Hingga saat ini realokasi anggaran telah disalurkan melalui Gugus Tugas COVID-19 di mana dari anggaran Rp 3,14 triliun sudah disalurkan sebesar Rp 2,06 triliun,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/5).

Ia memerinci Rp 2,06 triliun tersebut digunakan untuk penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) dan alat kesehatan di rumah sakit sebesar Rp 1,09 triliun.

Kemudian Rp 975 miliar untuk penggantian klaim perawatan di 129 RS yang menangani pasien COVID-19.

“Saat ini jumlah klaim RS yang sudah dibayarkan sebesar Rp 85,87 miliar untuk 1.888 pasien COVID-19,” ujarnya.

Bu SMI menuturkan, realokasi dan refocusing anggaran di seluruh Kementerian/Lembaga (K/L) dan daerah merupakan instruksi presiden yang bertujuan untuk mendukung bidang kesehatan, bantuan sosial, dan dunia usaha khususnya UMKM.

“Kami juga melakukan pemotongan anggaran untuk konsolidasi fiskal dan belanja-belanja yang tidak bisa dilaksanakan dalam kondisi COVID-19,” katanya.

Dia menyebutkan melalui penetapan Perpres 54/2020 dilakukan penghematan lanjutan atas belanja K/L dengan bersumber dari kegiatan atau proyek yang terhambat akibat adanya pandemi COVID-19 atau dapat ditunda ke tahun berikutnya.

Sri Mulyani membuka perkembangan terbaru penggunaan anggaran penanganan pandemi virus corona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News