Perompak Tahan Dua Kapal di Perairan Somalia
Jumat, 27 Maret 2009 – 09:32 WIB
Kapal itu dilaporkan diambil-alih oleh gerombolan bajak laut beranggotakan 20 orang yang membawa senapan mesin, demikian laporan tersebut menyebutkan.
Saat ini, lebih dari 20 kapal dari Uni Eropa, NATO, Cina dan Rusia yang mondar-mandir di perairan Somalia serta sekitar kawasan ujung Afrika bagian timur tersebut. Sebuah kawasan sibuk yang juga senantiasa rawan perompak.
Rute pelayaran di bagian timur maupun barat Afrika belakangan memang semakin penuh resiko. Terutama yang paling berbahaya adalah kawasan Teluk Aden, Teluk Guinea, serta pantai-pantai Kamerun dan Nigeria. Lusinan kapal telah dikuasai perompak, dan biasanya dilepas setelah para pemiliknya membayar uang tebusan bernilai jutaan dolar AS. (ito/JPNN)
MOGADISHU - Kelompok perompak atau bajak laut baru saja kembali beraksi. Kali ini, korbannya adalah dua kapal tanker pembawa bahan-bahan kimia, yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024