Persaingan Masih Terbuka, Kepri Jaya FC Anggap Tiga Laga Tersisa Ibarat Final

Persaingan Masih Terbuka, Kepri Jaya FC Anggap Tiga Laga Tersisa Ibarat Final
Rekrutan anyar 757 Kepri Jaya, Revi Agung (rompi merah) saat berduel dengan rekannya, Fandy Ahmad dalam latihan yang dilangsungkan di lapangan Batamindo, Kamis (27/7). F. Octo Zainul Ahmad/Batam Pos/jpg

Namun apabila nantinya hasilnya seri atau kalah, langkah 757 Kepri Jaya semakin sulit untuk lolos ke babak 16 besar maupun play off.

Tiga pertandingan sisa yang akan dilakoni klub berjuluk Laskar Melayu ini yakni menjamu PS Timah Babel di Stadion Citramas Batam (13/8), melawat ke Persiraja Banda Aceh (26/8) dan terakhir melawan PSBL Langsa di Stadion Citramas (9/9).

"Tiga pertandingan sisa ibarat final. Semuanya harus kita menangkan bila ingin lolos ke babak 16 besar," ujar pelatih 757 Kepri Jaya, Jaino Matos kepada Batam Pos, Rabu (9/8).

Kemenangan meyakinkan 5-0 atas Persih Tembilahan membuat kepercayaan diri pemain-pemain 757 Kepri Jaya meningkat.

"Ini kemenangan penting yang berdampak pada naiknya rasa percaya diri pemain kami," kata Jaino.

Dia berharap Gerald Pangkali dan kawan-kawan dapat mempertahankan performa mereka seperti melawan Persih di tiga partai selanjutnya.

Jelang laga melawan PS Timah Babel ini tim pelatih 757 Kepri Jaya menjelaskan kalau timnya tengah fokus pada recovery pemain fisik para pemain.

"Saat ini kita fokus untuk memulihkan kondisi para pemain. Karena di pertandingan sebelumnya, para pemain telah mengeluarkan lebih dari 100 persen kemampuannya untuk menang," imbuh asisten pelatih, Regi Aditia.

Persaingan di grup 1 Liga 2 Indonesia 2017 kian seru memasuki pekan ke-11.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News