Persekabpas Coret Pemain Pilar
Jumat, 23 Januari 2009 – 08:03 WIB

Persekabpas Coret Pemain Pilar
Itu disebabkan kalkulasi pelatih dan manajemen hanya mengalokasikan dua bulan gaji. Hal itu terhitung sejak November dan Desember. Sementara untuk Januari 2009, ternyata mereka juga menuntut dikalkulasi masuk hitungan satu bulan lagi. Dengan demikian, penghitungan bayaran yang mereka terima diminta tiga bulan.
Beberapa pemain lokal awalnya sempat menerima hanya dibayar dua bulan. Sebab, pada Januari, mereka berlatih tidak maksimal. Latihan baru dilakukan 15 Januari.
Dan, jika dikalkulasi, hanya hitungan satu minggu. Tapi, bayaran minta dalam hitungan satu bulan.
Namun, karena terpengaruh bisikan beberapa pemain luar daerah, mereka pun berubah pikiran. Surat pernyataan dan gaji yang mereka terima akhirnya dikembalikan lagi. ''Anak-anak nggak mau, Pak. Minta tiga bulan semua,'' ujar Nurdiansyah.
PASURUAN - Status sebagai starter di Persekabpas Kab Pasuruan bukan jaminan bertahan. Buktinya, sepuluh pemain yang dicoret Laskar Sakera -julukan
BERITA TERKAIT
- Final Proliga 2025 di GOR Amongrogo Dipastikan tak Kalah dengan Indonesia Arena
- 16 Besar Taipei Open 2025: Ganda Campuran Konsisten, Indonesia Kirim 6 Wakil ke Top 8
- Begini Cara PBSI Cegah Chico Aura Dwi Wardoyo Tinggalkan Pelatnas Cipayung
- PBSI Ungkap Alasan Mempertahankan Chico Ketimbang Melakukan Degradasi
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis