Pertamina Ingin Eksploitasi Gas Alam Natuna secara Besar-besaran
Meski demikian, tutur Wirat, bila pengembangan East Natuna berhasil, dampaknya akan sangat positif. Suplai gas untuk kawasan Sumatera dan Jawa akan makin andal. Pipa gas bisa ditarik ke Kalimantan Barat yang memiliki banyak smelter mineral. Masuknya gas membuat proses industri menjadi lebih murah.
Saat ini, konsorsium Pertamina, Exxon Mobil, dan PTT Exploration and Production melakukan studi pengembangan Blok East Natuna. Namun, Dirut Pertamina Dwi Soetjipto mengaku, tingginya kandungan karbondioksida menjadi kendala utama. Biaya untuk kembali menyuntikkan karbondioksida ke perut bumi sangat mahal. ’’Kami mencari jalan keluarnya. Tujuannya, porsi sharing investor, operator, dan pemerintah lebih ekonomis,’’ jelasnya.
Pemerintah berharap lapangan gas Natuna Timur segera berproduksi. Wirat menyebutkan, Natuna Timur bisa onstream sepuluh tahun mendatang. ’’The sooner, the better,” pungkasnya. (dim/c5/noe)
JAKARTA – Kementerian ESDM berniat mengeluarkan gas alam dari perut Natuna Timur secara besar-besaran. Potensi gas dari wilayah di Kepulauan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Petani Sawit Plasma Antusias Kembangkan Ternak Sapi Pola Siska
- Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global
- Asbanda Umumkan Pemenang Pengundian Tabungan Simpeda, Berikut Daftarnya
- Bawang Merah Enrekang Siap Penuhi Kebutuhan Nasional di Tengah Kenaikan Harga
- Pahami Risiko Paylater, Layanan Pembayaran dari Marketplace
- Sinar Mas Land Kolaborasi Bareng Xendit Gelar DNA VC Startup Connect