Pertamina Ingin Harga Solar dan Premium Naik Juli

jpnn.com, JAKARTA - Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan premium berpeluang naik lagi.
PT Pertamina (Persero) berharap ada kenaikan harga jual solar dan premium pada Juli mendatang.
BUMN migas tersebut tak ingin lagi menanggung kerugian karena harga BBM yang dijual berada di bawah harga pasar.
Terutama di tengah tren kenaikan harga minyak mentah dunia.
”Tentu kalau harga minyak menunjukkan tren kenaikan, kami minta pemerintah menyesuaikan harga BBM penugasan. Penyesuaian itu harus sesuai dengan harga keekonomian,” ujar Direktur Pemasaran Pertamina Muchamad Iskandar.
Harga premium saat ini berada di level Rp 6.450 per liter dan solar Rp 5.150 per liter.
Harga tersebut masih bisa ditoleransi apabila harga minyak dunia berada di level USD 40 per barel.
Namun, pada kenyataannya, kini harga minyak dunia berada di kisaran USD 51 per barel.
Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan premium berpeluang naik lagi.
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional
- May Day, Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Daftarnya